Mesuji, Kemenag ( Humas ) — Penyuluh Agama Hindu Kabupaten Mesuji, Made Kariye, menyampaikan pesan-pesan keluarga sukinah dalam rangkaian upacara pernikahan antara Gede Wira Arimbawana dengan Ni Wayan Tarmila, yang dilangsungkan di Desa Gedung Ram, Kecamatan Tanjung Raya, pada Rabu, (2/7/2025). Kehadiran penyuluh agama dalam prosesi adat ini merupakan bagian dari peran aktif Kementerian Agama dalam pembinaan kehidupan beragama yang harmonis dan bernilai luhur.

Dalam penyampaiannya, Made Kariye menekankan pentingnya membangun rumah tangga yang dilandasi oleh cinta kasih, kesetiaan, dan keharmonisan, sebagaimana diajarkan dalam nilai-nilai Hindu Dharma. Ia menyebut keluarga sebagai unit terkecil yang menentukan kualitas masyarakat secara luas. “Keluarga yang kuat adalah fondasi bangsa yang damai,” ujarnya di hadapan keluarga besar kedua mempelai dan warga yang hadir.

Dalam momen sakral tersebut, suasana tampak penuh khidmat namun hangat, menunjukkan betapa pentingnya sentuhan nilai-nilai agama dalam upacara pernikahan. Made Kariye juga memberikan wejangan agar pasangan pengantin tidak hanya menjadikan pernikahan sebagai prosesi adat, tetapi juga sebagai titik tolak menuju kehidupan spiritual yang lebih matang dan bertanggung jawab. Kehadiran penyuluh agama disambut positif oleh masyarakat setempat.

Dengan terus hadir di tengah masyarakat, Kemenag Mesuji berharap penyuluh agama dapat menjadi teladan dan penguat nilai-nilai luhur agama dalam kehidupan sehari-hari. Pesan keluarga sukinah yang dibawa oleh Made Kariye tidak hanya ditujukan untuk kedua mempelai, tetapi juga sebagai pengingat bagi masyarakat akan pentingnya menjaga harmoni keluarga sebagai jalan menuju kedamaian sosial dan spiritual. (mut/m)

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *