Mesuji, Kemenag (Humas) – Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kabupaten Mesuji yang dirangkaikan dengan reshuffle kepengurusan organisasi tersebut. Kegiatan berlangsung di Aula Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kemenag Mesuji, Senin (25/8/2025).
Rakor ini dihadiri oleh pengurus dan anggota IPARI Kabupaten Mesuji dari berbagai kecamatan. Agenda utama yang dibahas adalah evaluasi program kerja, pembenahan struktur kepengurusan, serta penguatan peran penyuluh agama dalam mendukung program moderasi beragama dan pembangunan keagamaan di daerah.
Dalam arahannya, Kasi Bimas Islam menekankan pentingnya soliditas internal IPARI untuk menjawab tantangan penyuluhan agama di tengah masyarakat yang semakin kompleks. “Penyuluh agama adalah ujung tombak dalam memberikan pemahaman keagamaan yang moderat, menyejukkan, serta mampu memperkuat kerukunan umat beragama. Karena itu, koordinasi dan penyusunan kepengurusan yang kuat menjadi hal mendesak,” ujarnya.
Menurut dia, reshuffle kepengurusan dilakukan untuk menyegarkan organisasi sekaligus menyesuaikan kebutuhan kerja di lapangan. Pergantian pengurus diharapkan dapat menghadirkan energi baru bagi IPARI Mesuji dalam melaksanakan tugas-tugas penyuluhan.
Selain itu, Rakor juga membahas rencana kegiatan IPARI dalam beberapa bulan ke depan, termasuk persiapan Perkemahan Kerukunan Umat Beragama tingkat provinsi yang dijadwalkan berlangsung di Bandar Lampung pada September mendatang. Kegiatan itu dipandang sebagai momentum penting memperkuat jaringan penyuluh lintas daerah sekaligus menunjukkan peran aktif IPARI dalam membangun toleransi.
Para peserta Rakor menyampaikan pandangan dan masukan terkait peningkatan kapasitas penyuluh agama, baik dalam metode penyampaian materi, pemanfaatan teknologi digital, maupun kerja sama lintas sektor. Diskusi berjalan dinamis, mencerminkan komitmen anggota untuk menjadikan IPARI sebagai organisasi yang adaptif terhadap perkembangan zaman.
Kegiatan Rakor ditutup dengan pembacaan susunan kepengurusan baru IPARI Kabupaten Mesuji. Para pengurus yang baru ditetapkan diminta segera menyusun program kerja konkret yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Dengan terselenggaranya Rakor ini, diharapkan IPARI Kabupaten Mesuji semakin solid dan mampu meningkatkan kontribusi nyata dalam menjaga kerukunan, memperkuat moderasi beragama, serta mendukung pembangunan sosial keagamaan di wilayah Mesuji. (ba/m)