Ketua DWP Kemenag Mesuji Hadiri Upacara HUT Dharma Wanita ke-25 dan Raih Juara Lomba Fashion Show

Mesuji (Humas) – Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Eni Gustina, menghadiri Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan ke-25 yang diselenggarakan oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Lampung. Kegiatan ini berlangsung di Aula Saibatin Kanwil Kemenag Lampung, Rabu (11/12/2024), dan dihadiri oleh Ketua DWP Kanwil Kemenag Lampung, Ny. Mardhoti Puji Raharjo, serta para Ketua dan anggota DWP dari Kemenag Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung.

Acara dimulai dengan upacara resmi yang dipimpin oleh Ketua DWP Kanwil Kemenag Lampung. Dalam sambutannya, Ny. Mardhoti Puji Raharjo menyampaikan apresiasi atas peran aktif Dharma Wanita dalam mendukung program-program pemerintah, khususnya di lingkungan Kementerian Agama. Ia juga menekankan pentingnya peran Dharma Wanita dalam memperkuat solidaritas, mendukung kesejahteraan keluarga, dan meningkatkan kualitas hidup perempuan di berbagai bidang.

Dalam suasana yang penuh kebersamaan, kegiatan ini juga diisi dengan berbagai perlombaan dan acara apresiasi, termasuk lomba fashion show yang digelar dalam rangka memperingati HUT Dharma Wanita Persatuan dan Hari Ibu tahun 2024. Pada kesempatan ini, Ketua DWP Kemenag Mesuji, Eni Gustina, berhasil meraih juara ketiga dalam lomba tersebut. Prestasi ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi DWP Kemenag Mesuji dan menunjukkan kemampuan serta kreativitas para anggotanya.

Dalam wawancaranya, Eni Gustina menyampaikan rasa syukur atas pencapaian tersebut. “Ini adalah hasil kerja sama dan dukungan seluruh anggota DWP Kemenag Mesuji. Kami merasa bangga dapat berkontribusi dan membawa nama baik Mesuji dalam kegiatan ini,” ungkapnya. Ia juga berharap agar kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk meningkatkan semangat kebersamaan dan kreativitas para anggota Dharma Wanita.

Selain lomba, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi seluruh anggota Dharma Wanita dari berbagai kabupaten/kota di Lampung. Para peserta saling berbagi pengalaman dan inspirasi untuk memperkuat peran mereka dalam mendukung tugas-tugas Kementerian Agama.

Acara diakhiri dengan pemberian penghargaan kepada para pemenang lomba dan penampilan seni dari anggota Dharma Wanita, yang menambah semarak perayaan HUT Dharma Wanita ke-25. Melalui kegiatan ini, diharapkan Dharma Wanita Persatuan dapat terus berperan aktif sebagai mitra strategis pemerintah dalam menciptakan masyarakat yang sejahtera dan harmonis.

DWP Kemenag Mesuji berkomitmen untuk terus mendukung program-program Dharma Wanita dan memperkuat solidaritas di antara anggotanya. Dengan pencapaian ini, Eni Gustina dan seluruh anggota DWP Mesuji berharap dapat terus memberikan kontribusi terbaik dalam mendukung visi dan misi Kementerian Agama di masa depan. (ba/m)

Kepala Kemenag Mesuji Ikuti Rapat Koordinasi dan Peluncuran Grand Design Badan Moderasi Beragama

Mesuji (Humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Johan Yusuf, menghadiri Rapat Koordinasi Sekretariat Bersama Penguatan Moderasi Beragama Kementerian/Lembaga dan Peluncuran Grand Design Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Penelitian, Pengembangan, Pendidikan, dan Pelatihan Kementerian Agama RI ini berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting pada Rabu (11/12/2024).

Acara dimulai dengan pembukaan dan doa bersama yang dipimpin oleh Abdul Aziz Sidqi, Kepala Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an (LPMQ). Suasana penuh khidmat mewarnai sesi awal kegiatan ini, di mana seluruh peserta yang hadir secara daring bersama-sama berdoa untuk kelancaran acara dan keberhasilan penguatan moderasi beragama di Indonesia.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pemutaran video singkat yang menampilkan sekilas perjalanan dan konsep penguatan moderasi beragama di Indonesia. Video ini menggambarkan pentingnya moderasi beragama dalam menjaga harmoni kehidupan beragama di tengah masyarakat yang beragam.

Suyitno, Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, menyampaikan laporan kegiatan. Ia memaparkan tujuan utama dari peluncuran Grand Design Badan Moderasi Beragama, yaitu memberikan arah strategis dalam upaya penguatan moderasi beragama melalui kolaborasi lintas kementerian dan lembaga.

Momentum utama acara ini adalah arahan dan pembukaan resmi oleh Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar. Dalam sambutannya, Nasaruddin menekankan bahwa moderasi beragama bukan hanya menjadi tugas Kementerian Agama, tetapi merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa. Ia berharap Grand Design ini menjadi pijakan strategis untuk memperkuat komitmen terhadap nilai-nilai moderasi beragama di semua lini kehidupan.

Selanjutnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI, Pratikno, menyampaikan Keynote Speech. Pratikno menyoroti pentingnya pendekatan moderasi dalam membangun kerukunan beragama yang kokoh, sebagai fondasi bagi pembangunan manusia yang inklusif dan berkelanjutan.

Rangkaian acara dilanjutkan dengan diskusi panel bertema “Mengkontekstualisasikan Penguatan Moderasi Beragama”. Diskusi ini menghadirkan pembicara dari berbagai latar belakang, termasuk akademisi, praktisi, dan tokoh masyarakat, diantaranya Tim Ahli/Praktisi Sekretaris Bersama PMB yaitu Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid, Lukman Hakim, Ahmad Suaedy, dan Staf Ahli Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Adlin Sila. yang membahas tantangan dan peluang dalam implementasi moderasi beragama di tingkat nasional dan daerah.

Tidak ketinggalan, acara juga diselingi hiburan dari Inner Wave, pemenang Lomba Musik Moderasi Beragama “Mencari Bintang”. Penampilan mereka memberikan nuansa segar sekaligus inspirasi bagi para peserta untuk terus mendukung gerakan moderasi beragama melalui berbagai media kreatif.

Melalui kegiatan ini, Johan Yusuf menyampaikan bahwa Grand Design Badan Moderasi Beragama merupakan langkah nyata untuk memperkuat sinergi antar lembaga dan menciptakan pola kerja yang terstruktur dalam membangun masyarakat yang harmonis, toleran, dan saling menghargai. Ia menegaskan komitmen Kementerian Agama Kabupaten Mesuji untuk mendukung implementasi program ini di tingkat lokal. (ba/m)

Manasik Haji Cilik Tingkat Raudhatul Athfal Warnai Hari Amal Bhakti Ke-79 di Mesuji

Mesuji (Humas) – Halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji pada Selasa pagi, (10/12/2024) dipenuhi oleh keceriaan siswa-siswi Raudhatul Athfal (RA) yang mengikuti kegiatan Manasik Haji Cilik. Acara ini diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Amal Bhakti (HAB) Ke-79 Kementerian Agama Republik Indonesia.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Johan Yusuf, hadir langsung dalam kegiatan tersebut didampingi Kasubbag TU, Ma’ruf, bersama sejumlah pejabat lainnya, seperti Kasi Pendidikan Islam (Pendis) Gusdianto, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Aziz Basuki, serta Kasi Bimas Islam Darul Alipi. Selain itu, Ketua Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Kabupaten Mesuji, KH. Asmawi, juga turut hadir bersama para dewan guru dan peserta didik RA dari berbagai kecamatan di Mesuji.

Kegiatan diawali dengan laporan dari Ketua Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Mesuji, Siti Afifah, yang menjelaskan bahwa manasik haji cilik ini bertujuan untuk mengenalkan sejak dini tata cara pelaksanaan ibadah haji kepada anak-anak. “Dengan kegiatan ini, kami berharap anak-anak bisa memahami dan mencintai rukun Islam kelima, meskipun masih dalam bentuk simulasi sederhana,” ungkapnya.

Dalam sambutan dan arahannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Johan Yusuf, mengapresiasi semangat para guru, siswa, dan orang tua yang mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Ia juga menekankan pentingnya penanaman nilai-nilai keislaman dan kebiasaan baik sejak usia dini. “Kegiatan seperti ini tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga membangun kecintaan terhadap agama dan menanamkan nilai-nilai ibadah sejak usia dini,” ujarnya.

Simulasi manasik haji dimulai setelah arahan dan pembukaan resmi oleh Johan Yusuf. Para peserta, dengan berpakaian ihram kecil, antusias mengikuti tahapan-tahapan pelaksanaan haji, seperti tawaf mengelilingi replika Kakbah, sai antara bukit Shafa dan Marwah, hingga melempar jumrah. Kehadiran para pembimbing, baik dari para guru maupun pejabat Kemenag, membuat suasana semakin hidup dan penuh semangat.

Kegiatan Manasik Haji Cilik ini menjadi momen yang tidak hanya mendidik, tetapi juga mempererat kebersamaan di antara siswa, guru, dan orang tua. Para peserta tampak ceria dan menikmati setiap proses simulasi, menjadikan peringatan HAB Ke-79 ini semakin bermakna dan meriah. (ba/m)

MIN 1 Mesuji Gelar Penilaian Kinerja Kepala Madrasah Tahun Pelajaran 2024-2025

MIN 1 Mesuji (Humas) – Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) Tahun Pelajaran 2024-2025 merupakan kegiatan rutin tahunan untuk menilai kinerja dari Kepala Madrasah. Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) merupakan proses pengumpulan, pengolahan, analisis dan interpretasi data tentang kualitas kerja Kepala Madrasah dalam melaksanakan tugas pokoknya.

Adapun standar minimal prosedur tugas Kepala Madrasah adalah sebagai pendidik, administrator, supervisor, pemimpin, inovator, dan motivator. Sementara tujuan dari diadakannya PKKM ini salah satunya adalah untuk memperoleh data tentang pelaksanaan tugas pokok, fungsi, dan tanggung jawab kepala sekolah dalam melaksanakan fungsi-fungsi manajerial dan supervisi pada sekolah yang dipimpin.

Penilaian Kinerja Kepala Madrasah di MIN 1 Mesuji Tahun 2024 dilaksanakan  Senin, 9 Desember 2024 oleh Tim yang ditunjuk oleh Pendis Kementerian Agama Kabupaten Mesuji. Tim Penilai diantaranya adalah Rohman, dan Samsul Hadi, PKKM tahun ini bertempat di ruang kelas MIN 1Mesuji.

Bapak Nurkholis selaku kepala madrasah mempresentasikan kegiatan yang dilakukan selama satu tahun, yang sebelumnya tim penilai mulai pukul 10.00 WIB sudah melakukan penilaian. Bukti-bukti yang ditunjukkan dapat berupa data, dokumen, kondisi lingkungan fisik sekolah, pembiasaan, dan lain-lain yang dapat diidentifikasi.  Selain itu, tim penilai juga  menggali informasi dari pihak-pihak yang terkait dalam pengelolaan sekolah,   seperti guru, pegawai, dan peserta didik. Penilain mencatat semua bukti yang teridentifikasi pada setiap kriteria penilaian.

Rasa syukur dan bangga dirasakan seluruh warga MIN 1 Mesuji karena telah berhasil dan lancar melaksanakan PKKM tahun ini. Harapan dari seluruh warga sekolah adalah mendapat penilaian yang maksimal. Kegiatan PKKM ini juga diharapkan bisa memberi dorongan semangat kepada semua warga masyarakat sekolah dalam meningkatkan kinerja demi pengembangan mutu pendidikan MIN 1 Mesuji ke depannya. (Isnaeni/ba/m)

Kemenag Mesuji Gelar Apel Rutin dan Persiapan Peringatan Hari Amal Bhakti ke-79

Mesuji (Humas) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji mengadakan apel rutin Senin pagi di halaman kantor Kemenag Mesuji. Apel yang berlangsung pada Senin, (9/12/2024) tersebut dipimpin oleh Kasi Bimbingan Masyarakat Islam, Darul Alipi, sebagai pembina apel, dan diikuti oleh Kasubbag TU, Ma’ruf, para Kasi, serta seluruh pegawai Kemenag Mesuji.

Dalam arahannya, Kasi Bimas Islam menyampaikan bahwa peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke-79 akan segera tiba, tepatnya pada 3 Januari 2025. Ia menekankan bahwa rangkaian kegiatan untuk menyambut HAB tersebut telah disiapkan berdasarkan Surat Edaran Menteri Agama. “Meskipun sederhana, pelaksanaan peringatan ini akan tetap berlangsung meriah dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat dan bernilai sosial,” ujarnya.

Salah satu agenda utama yang disebutkan adalah kegiatan donor darah yang akan bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Mesuji. Donor darah ini dijadwalkan pada 17 Desember 2024 dan diharapkan mendapat partisipasi aktif dari seluruh pegawai Kemenag Mesuji. “Setetes darah yang kita sumbangkan dapat memberikan kehidupan bagi mereka yang membutuhkan, sekaligus membawa manfaat kesehatan bagi tubuh kita,” tambahnya.

Selain itu, akan diadakan kegiatan sunatan massal yang diikuti oleh 20 anak. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi dengan Klinik Dokter Lia Simpang Pematang, sebagai bentuk nyata kepedulian sosial Kemenag Mesuji terhadap masyarakat.

Tidak hanya itu, peringatan HAB ke-79 juga akan dimeriahkan dengan kegiatan kebersamaan, seperti lomba solo song, yang bertujuan untuk mempererat hubungan antarpeserta sekaligus menciptakan suasana perayaan yang menyenangkan.

Darul Alipi mengajak seluruh pegawai untuk ikut serta dalam berbagai kegiatan tersebut, baik sebagai peserta maupun sebagai pendukung. “Mari kita sukseskan seluruh rangkaian kegiatan ini dengan semangat kebersamaan dan dedikasi. Peringatan Hari Amal Bhakti adalah momen untuk merefleksikan kembali komitmen kita sebagai bagian dari Kementerian Agama,” tutupnya.

Apel Senin pagi ini sekaligus menjadi awal yang positif bagi Kemenag Mesuji dalam menyongsong peringatan HAB ke-79, dengan semangat melayani dan berkontribusi bagi masyarakat. (ba/m)

Kemenag Mesuji Gelar Jumat Sehat dan Senam Pra-HAB 2025

Mesuji (Humas) – Dalam rangka menyambut Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun 2025, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji menggelar kegiatan Jumat Sehat yang diisi dengan senam bersama. Kegiatan berlangsung di halaman Kantor Kemenag Mesuji, Jumat (6/12/2024), dan diikuti oleh Kasubbag TU, Ma’ruf, beserta seluruh pegawai Kemenag Mesuji.

Kegiatan dimulai pada pagi hari dengan suasana penuh semangat dan kebersamaan. Seluruh peserta senam tampak antusias mengikuti setiap gerakan yang dipandu oleh instruktur senam. Jumat Sehat ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian persiapan Pra-HAB ke-79, yang bertujuan meningkatkan kebugaran fisik dan mempererat kebersamaan antarpegawai di lingkungan Kemenag Mesuji.

Kasubbag TU, Ma’ruf, dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasinya atas kehadiran dan partisipasi aktif seluruh pegawai. “Kegiatan seperti ini tidak hanya bermanfaat untuk menjaga kesehatan, tetapi juga memperkuat rasa solidaritas di antara kita semua. Dengan tubuh yang sehat, kita dapat melaksanakan tugas dan menyambut HAB 2025 dengan lebih baik,” ujarnya.

Selain senam, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi informal di kalangan pegawai, menciptakan suasana yang lebih akrab dan harmonis. Beberapa pegawai juga memanfaatkan momen ini untuk berdiskusi santai mengenai persiapan HAB 2025 yang akan digelar dalam waktu dekat.

Jumat Sehat ini menjadi salah satu cara Kemenag Mesuji untuk mendukung pola hidup sehat di lingkungan kerja, sejalan dengan komitmen menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan berkualitas. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi rutinitas yang berkelanjutan, bukan hanya dalam momentum HAB, tetapi juga sebagai bagian dari budaya kerja sehari-hari.

Melalui kegiatan senam bersama ini, Kemenag Mesuji ingin menyampaikan pesan pentingnya menjaga kesehatan sebagai modal utama dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat. Semangat kebersamaan yang terjalin selama kegiatan juga diharapkan menjadi energi positif untuk menyukseskan peringatan Hari Amal Bhakti ke-79. (ba/m)

Kemenag Mesuji Gelar Rapat Koordinasi Persiapan Hari Amal Bhakti 2025

Mesuji (Humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Johan Yusuf, didampingi Kasubbag TU, Ma’ruf, memimpin Rapat Koordinasi dan Persiapan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama Tahun 2025. Rapat berlangsung di Ruang Rapat Kantor Kemenag Mesuji, Rabu (4/12/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh Para Kepala Seksi Kemenag Mesuji, Kepala dan Kaur TU Madrasah Negeri (MIN 1, MTsN 1, MAN 1), Kepala KUA Kecamatan se-Kabupaten Mesuji, serta Pokjawas dan Pokjaluh Kabupaten Mesuji. Rapat diselenggarakan sebagai tindak lanjut dari Surat Edaran Nomor 36 Tahun 2024 tentang Pedoman Peringatan Hari Amal Bhakti ke-79 Kementerian Agama RI Tahun 2025.

Dalam arahannya, Johan Yusuf menekankan pentingnya sinergi antarunit kerja dalam memastikan kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraan HAB. “Hari Amal Bhakti bukan sekadar perayaan tahunan, tetapi momen untuk memperkuat komitmen kita dalam melayani masyarakat. Persiapan harus matang, dan semua pihak harus berkontribusi aktif untuk mewujudkan kegiatan yang bermakna,” ujarnya.

Rapat ini membahas berbagai aspek teknis, termasuk pelaksanaan upacara, kegiatan sosial, serta lomba-lomba yang akan melibatkan pegawai Kemenag dan masyarakat umum. Selain itu, Johan juga menggarisbawahi pentingnya memastikan semua kegiatan HAB sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan dalam surat edaran.

Kasubbag TU, Ma’ruf, turut menambahkan bahwa HAB tahun ini diharapkan dapat menjadi momen untuk lebih memperkenalkan nilai-nilai kebersamaan, integritas, dan profesionalisme yang menjadi landasan kerja Kemenag. Ia juga mengapresiasi antusiasme dan semangat semua peserta rapat dalam memberikan masukan untuk memperbaiki konsep dan teknis pelaksanaan HAB.

Pertemuan berlangsung produktif, dengan seluruh peserta menyampaikan ide-ide kreatif yang dapat memperkaya rangkaian acara HAB. Beberapa rencana kegiatan inovatif juga dibahas untuk menarik partisipasi lebih luas dari masyarakat dan meningkatkan kesadaran akan peran Kemenag dalam kehidupan beragama di Indonesia.

Melalui rapat koordinasi ini, Kemenag Mesuji berharap dapat menyelenggarakan peringatan HAB ke-79 secara optimal dan memberikan dampak positif yang dirasakan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Mesuji. (ba/m)

Kepala Kemenag Mesuji Ikuti Rapat Koordinasi Virtual Kanwil Kemenag Lampung

Mesuji (Humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Johan Yusuf, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung, Rakor ini dilakukan secara daring melalui Zoom Meeting. Rabu, (4/12/2024).

Kegiatan Rakor dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Lampung, Puji Raharjo, dan diikuti oleh seluruh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota, Kasubbag TU, serta Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) dan Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) di seluruh wilayah Lampung.

Usai kegiatan Kasubbag TU, Ma’ruf menyampaikan bahwa dalam arahannya, Puji Raharjo menyampaikan beberapa pesan penting yang diteruskan dari Menteri Agama RI, Nazaruddin Umar. Salah satu poin utama yang disampaikan adalah pentingnya meningkatkan kedisiplinan dan kejujuran di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama. “ASN Kemenag harus mampu menjadi suri teladan, tidak hanya bagi rekan kerja tetapi juga bagi masyarakat luas. Disiplin dan kejujuran adalah fondasi utama untuk mencapai keberhasilan dalam pelayanan publik,” tegasnya.

Puji Raharjo juga mengingatkan pentingnya menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas. Ia menekankan bahwa ASN Kemenag harus mampu memberikan pelayanan berbasis nilai-nilai agama yang menjadi ciri khas Kementerian Agama. Selain itu, Kepala Kanwil juga mengajak seluruh peserta untuk terus bersinergi dalam mendukung pelaksanaan program kerja dan kebijakan yang telah ditetapkan.

Berkenaan dengan hal itu, Johan Yusuf menyampaikan bahwa Rakor ini menjadi wadah penting untuk menyamakan persepsi dan langkah dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab di lapangan. “Arahan yang diberikan sangat relevan untuk memperkuat kinerja Kemenag di daerah. Kami akan terus berupaya meningkatkan kedisiplinan, profesionalisme, dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.

Melalui Rakor ini, diharapkan seluruh jajaran Kementerian Agama di Provinsi Lampung dapat semakin solid dalam menjalankan tugas dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. (ba/m)

Penyuluh Agama Mesuji Ikuti Retreat Nasional Pejuang Moderasi Beragama

Mesuji (Humas) – Penyuluh Agama Kabupaten Mesuji, Nurzanah (Penyuluh Agama Islam) dan Ni Ketut Putriani (Penyuluh Agama Hindu), mewakili IPARI Wilayah Kabupaten Mesuji dalam kegiatan Retreat Penyuluh Agama bertajuk “Pejuang Moderasi Beragama” Tingkat Nasional Tahun 2024. Acara ini berlangsung dari Senin hingga Rabu, 2-4 Desember 2024, di Camp Hulu Cai, Cibedug, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (3/12/2024)

Mengusung tema “Kemah Nusantara: Upaya Kristalisasi, Inkubasi, dan Transmisi Nilai Moderasi Beragama Melalui Model KMB (Kampung Moderasi Beragama)”, kegiatan ini dirancang untuk memperkuat peran penyuluh agama sebagai agen perdamaian dan penjaga harmoni di tengah keberagaman.

Upacara pembukaan yang berlangsung khidmat diawali dengan laporan panitia yang disampaikan oleh Direktur Penerangan Agama Islam. Dalam suasana penuh semangat kebhinekaan, seluruh peserta hadir mengenakan pakaian adat masing-masing, mencerminkan keragaman budaya Indonesia. Deklarasi Pegiat Kampung Moderasi Beragama (KMB) dibacakan oleh Kasubdit PAI, diikuti dengan sambutan selamat datang dari Penjabat Bupati Bogor.

Wakil Menteri Agama, Muhammad Syafi’i, hadir untuk memberikan arahan dan secara resmi membuka kegiatan ini. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya penyuluh agama menjadi teladan dalam mempraktikkan nilai-nilai moderasi beragama di tengah masyarakat. Acara pembukaan juga diwarnai dengan doa lintas agama sebagai simbol persatuan dan keberagaman.

Selain sesi formal, rangkaian kegiatan juga mencakup talkshow bertajuk “Cinta Negeri: Refleksi Moderasi Beragama”, menghadirkan pembicara seperti Wakil Menteri Agama, mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Kepala BNPT, Kepala BIN, dan Gubernur Lemhanas. Sesi ini menjadi ajang refleksi sekaligus penguatan wawasan para penyuluh agama tentang moderasi beragama.

Kegiatan lainnya seperti fun games, susur jejak, dan diskusi kelompok semakin menambah keakraban dan kebersamaan di antara peserta. Retreat ini diharapkan mampu membekali para penyuluh dengan pengetahuan dan semangat baru dalam mengampanyekan nilai-nilai moderasi beragama di tengah masyarakat. (ba/m)

Apel Rutin Senin, Kasubbag TU Kemenag Mesuji Tekankan Kedisiplinan dan Prioritas Ibadah

Apel Rutin Senin, Kasubbag TU Kemenag Mesuji Tekankan Kedisiplinan dan Prioritas Ibadah

Mesuji (Humas) – Suasana pagi di halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji tampak penuh semangat dengan diselenggarakannya apel rutin Senin pagi, Apel yang diikuti oleh seluruh pegawai Kemenag Mesuji ini dipimpin langsung oleh Kasubbag TU, Ma’ruf, yang bertindak sebagai pembina apel. (2/12/2024).

Dalam sambutannya, Ma’ruf menekankan pentingnya kedisiplinan sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN), khususnya di lingkungan Kementerian Agama. Ia mengingatkan bahwa kedisiplinan tidak hanya menjadi tanggung jawab pribadi, tetapi juga telah diatur secara jelas dalam undang-undang yang harus ditaati bersama. “Kedisiplinan adalah bagian dari komitmen kita sebagai pelayan masyarakat, dan ini merupakan wujud tanggung jawab kita kepada bangsa, agama, dan negara,” ujarnya.

Selain itu, Ma’ruf juga mengajak seluruh pegawai untuk mengutamakan ibadah, khususnya shalat berjamaah, di tengah kesibukan pekerjaan. “Ketika waktu shalat tiba, mari kita hentikan sejenak pekerjaan kita dan mendirikan shalat berjamaah di musala. Ini adalah bentuk pengabdian kita kepada Sang Pencipta, yang juga akan memberikan keberkahan pada setiap pekerjaan kita,” pesan Ma’ruf.

Menjelang akhir sambutannya, Ma’ruf mengingatkan bahwa bulan ini sudah memasuki penghujung tahun. Hal ini sering kali menjadi momen di mana pekerjaan administratif menumpuk dan membutuhkan perhatian ekstra. Ia meminta seluruh pegawai untuk segera menyelesaikan tugas-tugas administrasi yang masih tertunda agar tidak ada pekerjaan yang terlewat. “Mari kita selesaikan segala hal yang berkaitan dengan administrasi dengan sebaik-baiknya sebelum tahun ini berakhir. Kerja tim yang baik adalah kunci keberhasilan kita,” tuturnya.

Apel pagi ini tidak hanya menjadi momen penyampaian arahan, tetapi juga menjadi pengingat pentingnya menyeimbangkan antara tugas kedinasan dan kewajiban spiritual. Semangat kebersamaan yang tampak dalam apel tersebut diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan semangat kerja seluruh pegawai Kemenag Mesuji di sisa akhir tahun ini. Dengan kombinasi kedisiplinan, profesionalitas, dan spiritualitas, Kemenag Mesuji terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. (ba/m)