Mesuji, Kemenag (Humas) — Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam (Kasi Bimas) Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Darul Alipi, mengikuti kegiatan Sinkronisasi Data eLIPSKI (Elektronik Literasi Pustaka Keagamaan Islam) yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, Selasa hingga Rabu, (8- 9/7/2025), bertempat di Hotel Nuris, Kota Bandar Lampung.
Kegiatan tersebut difokuskan pada penguatan literasi pustaka keagamaan Islam melalui perpustakaan masjid, yang menjadi salah satu instrumen penting dalam membangun tradisi keilmuan umat Islam. Sinkronisasi data eLIPSKI menjadi upaya konkret Kementerian Agama untuk mendigitalisasi dan mengintegrasikan konten keislaman dari seluruh masjid di Indonesia ke dalam satu platform nasional.
Kasi Bimas Kemenag Mesuji, Darul Alipi, menyambut baik penyelenggaraan kegiatan ini dan menyatakan komitmennya untuk mendorong optimalisasi pengelolaan perpustakaan masjid di wilayahnya. bahwa keberadaan perpustakaan masjid harus dikembangkan secara profesional dan disesuaikan dengan perkembangan zaman. Literasi digital keagamaan melalui eLIPSKI dapat memperkuat peran masjid sebagai pusat pembelajaran umat.
“Kita tidak bisa lagi mengandalkan sistem konvensional dalam pengelolaan pustaka keagamaan. Dengan eLIPSKI, kita bisa mengintegrasikan ribuan naskah khutbah, artikel keislaman, dan materi dakwah dari seluruh Indonesia dalam satu sistem yang dapat diakses publik,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan pengelolaan perpustakaan masjid tidak hanya bersifat administratif, tetapi menjadi bagian dari gerakan literasi nasional yang mampu mencerdaskan umat secara spiritual dan intelektual. eLIPSKI hadir sebagai jawaban atas tantangan zaman, sekaligus peluang untuk menghidupkan kembali semangat membaca, menulis, dan berdakwah yang bersumber dari masjid. (Mut/m)