Mesuji, Kemenag (Humas) – Kementerian Agama Kabupaten Mesuji mendampingi Wakil Bupati Mesuji dalam pelepasan 15 kafilah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-52 Tingkat Provinsi Lampung, Selasa (9/12/2025). Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Pahawang Hotel Mor Living. Acara ini menjadi penanda kesiapan daerah dalam mengikuti MTQ tahunan di tingkat provinsi.
Pelepasan kafilah dilakukan sebagai bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten Mesuji terhadap peserta yang akan mewakili daerah pada MTQ tahun ini. Kementerian Agama Kabupaten Mesuji turut hadir untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan tertib dan sesuai ketentuan. Kegiatan berlangsung khidmat dengan dihadiri jajaran pejabat daerah serta pembina LPTQ Kabupaten Mesuji.
Dalam kegiatan tersebut, turut disampaikan bahwa Kabupaten Mesuji mengirimkan 15 kafilah yang akan berlaga pada berbagai cabang musabaqah. Para peserta merupakan putra-putri terbaik daerah yang telah melalui proses seleksi berjenjang. Mereka juga telah mengikuti pembinaan intensif yang diselenggarakan oleh LPTQ Mesuji bersama jajaran Kemenag.
Para kafilah berasal dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Mesuji dan mewakili ragam kategori lomba yang dipertandingkan. Setiap peserta dinilai telah menunjukkan kesiapan baik dari sisi kemampuan tilawah, hafalan, maupun pemahaman keagamaan. Pembinaan yang dilakukan selama beberapa bulan terakhir diharapkan mampu meningkatkan kualitas penampilan.
Wakil Bupati Mesuji, Yugi Wicaksana, dalam sambutannya menyampaikan motivasi kepada seluruh peserta. Ia menegaskan bahwa perjuangan dalam MTQ bukan hanya tentang menang atau kalah. Ia juga mengingatkan kafilah untuk terus berusaha dan pantang menyerah dalam setiap proses yang dijalani.
Kehadiran Kemenag dalam kegiatan ini merupakan bagian dari tugas pembinaan. Kemenag berkomitmen mendampingi kafilah sejak proses seleksi hingga pemberangkatan. Kolaborasi antara Pemkab Mesuji dan LPTQ diharapkan memberikan hasil optimal pada MTQ ke-52 Tingkat Provinsi.
Kemenag Mesuji menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat pembinaan keagamaan di daerah. Kemenag menyampaikan bahwa pengembangan potensi generasi Qur’ani akan menjadi prioritas berkelanjutan. Hal ini menjadi langkah nyata dalam meningkatkan prestasi Mesuji pada ajang keagamaan di masa mendatang. (mut/r/d)










