Kemenag Mesuji Gelar Doa Bersama dan Istighosah Serentak untuk Keamanan Bangsa

Mesuji, Kemenag (Humas) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji menggelar kegiatan Doa Bersama dan Istighosah yang berlangsung di Mushola Kemenag Mesuji, Kamis, (4/9/2025). Acara ini dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Mesuji, Johan Yusuf, didampingi Kasubbag Tata Usaha, Ma’ruf, para kepala seksi, serta Kepala KUA Kecamatan Simpang Pematang.

Sementara itu, KUA kecamatan lainnya bersama kepala madrasah negeri maupun swasta serta pengasuh pondok pesantren di Kabupaten Mesuji melaksanakan doa bersama dan istighosah serentak di tempat masing-masing. Pola pelaksanaan ini dipilih agar seluruh wilayah tetap bisa ikut berpartisipasi meski tidak secara terpusat di kantor Kemenag.

Dalam sambutannya, Kepala Kemenag Mesuji, Johan Yusuf, menegaskan bahwa kegiatan doa bersama dan istighosah ini memiliki tujuan utama untuk mendoakan bangsa Indonesia agar senantiasa diberi keamanan, kedamaian, dan keberkahan. “Kita berdoa agar Indonesia menjadi negara yang aman, tenteram, dan selalu berada dalam lindungan Allah SWT. Doa ini menjadi wujud kebersamaan kita dalam menjaga bangsa melalui jalan spiritual,” ujar Johan.

Kegiatan di Mushola Kemenag Mesuji diawali dengan pelaksanaan shalat hajat berjamaah yang dipimpin oleh Kasi PHU, Aziz Basuki. Setelah itu, doa bersama dan istighosah dipanjatkan dengan khidmat, diikuti seluruh pegawai Kemenag dan undangan yang hadir. Suasana khusyuk tampak menyelimuti jalannya doa, mencerminkan rasa syukur sekaligus permohonan agar Kabupaten Mesuji khususnya, dan Indonesia pada umumnya, tetap dijaga dari segala bentuk musibah dan perpecahan.

Kasubbag TU Kemenag Mesuji, Ma’ruf, menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum mempererat silaturahmi antar aparatur, tokoh agama, serta pengelola pendidikan keagamaan di Mesuji. Menurutnya, doa bersama bukan hanya sarana spiritual, tetapi juga upaya memperkuat kesadaran kolektif untuk menjaga kerukunan dan kondusifitas sosial.

Para kepala KUA, kepala madrasah, dan pengasuh pondok pesantren yang melaksanakan doa di tempat masing-masing menyambut positif ajakan Kemenag Mesuji. Mereka menilai langkah ini tepat sebagai sarana untuk menguatkan ikatan kebersamaan, meski dilaksanakan secara tersebar di berbagai titik.

Kegiatan doa bersama dan istighosah ditutup dengan doa penutup dan ramah tamah. Diharapkan, kegiatan ini dapat memberikan energi positif serta memperkokoh semangat persatuan di tengah dinamika sosial bangsa. (ba/m)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *