Kemenag Mesuji Lakukan Survei Lokasi Pemberangkatan Haji Tahun 1446 H/2025 M di Masjid Jami’ Arriyadh Brabasan

Mesuji (Humas) – Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Aziz Basuki, melaksanakan survei lokasi pemberangkatan dan pelepasan Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Mesuji Tahun 1446 H/2025 M pada Rabu (07/05/2025). Kegiatan survei ini dilaksanakan di Masjid Jami’ Arriyadh, Desa Brabasan, Kecamatan Tanjung Raya.

Survei ini bertujuan untuk memastikan kesiapan lokasi yang akan digunakan sebagai titik kumpul, prosesi pelepasan, serta pemberangkatan resmi CJH Kabupaten Mesuji sebelum diberangkatkan ke asrama haji. Pemilihan lokasi Masjid Jami’ Arriyadh dipertimbangkan berdasarkan aksesibilitas, kapasitas daya tampung, serta letak strategis yang mudah dijangkau oleh jamaah dari berbagai kecamatan.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pihak lintas sektor yang akan terlibat dalam proses pemberangkatan jamaah, di antaranya Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Mesuji, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Kepala Dinas Kesehatan, Camat Tanjung Raya, Kepala Desa Brabasan, serta Kepala Desa Berasanmakmur. Sinergi lintas sektoral ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam memberikan layanan terbaik kepada calon jamaah haji.

Dalam keterangannya, Aziz Basuki menyampaikan bahwa survei lokasi ini merupakan tahapan penting dalam rangkaian persiapan pemberangkatan haji. Ia menjelaskan bahwa lokasi pelepasan harus memenuhi standar kelayakan baik dari sisi kenyamanan, keamanan, maupun fasilitas pendukung seperti tempat parkir, sanitasi, serta akses layanan kesehatan.

“Kami ingin memastikan seluruh proses pemberangkatan berjalan tertib, lancar, dan khidmat. Oleh karena itu, kami menggandeng semua pihak yang memiliki peran dalam pengamanan, pengawalan, transportasi, serta pelayanan kesehatan bagi para calon jamaah haji,” ujar Aziz.

Ia juga menambahkan bahwa berdasarkan hasil survei awal, Masjid Jami’ Arriyadh dinilai cukup representatif dan memenuhi sebagian besar kriteria teknis yang dibutuhkan. Namun demikian, hasil akhir akan dibahas lebih lanjut dalam rapat koordinasi lanjutan yang melibatkan seluruh stakeholder.

Pemerintah Kabupaten Mesuji melalui Kementerian Agama berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan ibadah haji, mulai dari tahap manasik, pemberangkatan, hingga kepulangan. Diharapkan, dengan persiapan yang matang, seluruh jamaah dapat menjalankan ibadah dengan tenang dan lancar. Adapun tahun ini, Mesuji dijadwalkan memberangkatkan sebanyak 67 calon jamaah haji bersama 2 petugas haji daerah. (ba/m)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *