Pengawas Madrasah Kemenag Mesuji Ikuti Rakor Pokjawas Gabungan Empat Daerah di Kota Metro

Mesuji, Kemenag (Humas) – Pengawas Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Samsul Hadi, mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) Gabungan yang melibatkan empat daerah, yaitu Kabupaten Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Mesuji, dan Kota Metro. Kegiatan ini diselenggarakan di Cafe The Vintage, Kota Metro, pada Kamis (9/10/2025).

Rakor tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Metro, para pengawas madrasah dari empat kabupaten/kota. Kegiatan ini bertujuan memperkuat koordinasi dan sinergi antar-pengawas madrasah dalam rangka meningkatkan kualitas pembinaan serta supervisi pendidikan di wilayah masing-masing.

Dalam kegiatan tersebut, berbagai isu strategis dibahas, terutama yang berkaitan dengan peningkatan mutu pendidikan madrasah, optimalisasi peran pengawas dalam mendukung profesionalisme guru dan kepala madrasah. Selain itu, peserta juga membahas tantangan pengawasan di era digital dan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi pendidikan.

Samsul Hadi menyampaikan bahwa keikutsertaannya dalam rakor ini menjadi momentum penting untuk bertukar pengalaman dan memperluas jejaring kerja antar-pengawas madrasah. “Pertemuan seperti ini sangat bermanfaat untuk menyamakan persepsi dan memperkuat komitmen bersama dalam meningkatkan mutu pendidikan madrasah. Pengawas bukan hanya bertugas mengawasi, tetapi juga membimbing dan mendampingi madrasah agar semakin maju,” ujarnya.

Selain itu ia menegaskan pentingnya kolaborasi lintas daerah. Menurutnya, sinergi antar-pengawas akan membantu menciptakan sistem pembinaan madrasah yang lebih efektif, efisien, dan adaptif terhadap kebutuhan peserta didik. Ia juga mengapresiasi kehadiran para pengawas dari luar daerah, yang menunjukkan semangat kebersamaan dan komitmen terhadap kemajuan pendidikan Islam di Provinsi Lampung.

Rakor Pokjawas gabungan ini menghasilkan sejumlah rekomendasi strategis yang akan ditindaklanjuti oleh masing-masing kabupaten/kota. Melalui kegiatan ini, diharapkan peran pengawas madrasah semakin optimal dalam mewujudkan pendidikan yang bermutu, berdaya saing, dan berkarakter di lingkungan madrasah. (ba/m)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *