Kasi Pendis lakukan Monev Pelaksanaan ANBK TP 2023-2024 Se-Kabupaten Mesuji

Mesuji (Humas)  – Kepala Seksi Pendidikan Islam Gusdianto besama Tim Monev Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji melaksanakan monitoring pelaksanan kegiatan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Tahun Pelajaran 2023/2024 Tingkat MA Se-Kabupaten Mesuji, bertempat di MAN 1 Mesuji. (28/08/2023)

Gusdianto menjelaskan bahwa, Asesmen Nasional adalah program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan di mana ada tiga instrumen yakni Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) terdiri dari Literasi dan Numerasi, Survei Karakter (SK) dan Survei Lingkungan Belajar (SLB).

Dalam kesempatan Monitoring pelaksanan kegiatan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Tahun Pelajaran 2023/2024 Tingkat MA Se-Kabupaten Mesuji, Gusdianto memberikan semangat kepada peserta didik yang mengikuti ANBK supaya tetap kosentrasi dan penuh kemandirian untuk menciptakan prestasi madrasah. “Perlu kiranya seluruh siswa menjalankan ANBK dengan fokus dan serius agar mendapatkan hasil yang terbaik, guna menciptakan generasi yang berguna untuk nusa, bangsa dan agama”. ungkapnya.

Selanjutnya setelah peserta ANBK memasuki ruang sesuai sesi masing-masing dan mengikuti Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) dengan mata pelajaran yang diujikan, Dalam pemantuan yang dilakukan, pelaksanaan ANBK berlangsung dengan tertib, aman dan lancar.  (ba/m)

Kepala Kantor Kemenag Mesuji mengikuti tes Computer Assisted Test (CAT) Indeks Profesional Moderasi Beragama (IPMB) Tahap II

Mesuji (Humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji Johan Yusuf mengikuti tes Computer Assisted Test (CAT) Indeks Profesional Moderasi Beragama (IPMB) Tahap II, pelaksanaan tes diikuti bagi yang belum mengikuti Tes pada Tahap I, yang dilaksanakan di Ruang Rapat Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji. (28/02/2023).

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji saat ditemui menyebut, “bahwa tes tersebut dilaksanakan untuk mengukur profesionalisme dan moderasi beragama pegawai, selain untuk mengukur profesionalisme, CAT IPMB bertujuan agar ASN Kemenag Kabupaten Mesuji menjadi pelopor utama dalam pelaksanaan moderasi beragama untuk menghilangkan ekstremisme, radikalisme, ujaran kebencian (hate speech) yang mengancam keharmonisan umat beragama di Indonesia, Pegawai dan ASN Kemenag Kabupaten Mesuji diharapkan bisa menjadi agent of change dalam memberikan layanan terbaiknya bagi masyarakat.”

“Sementara menurut buku saku moderasi beragama yang diterbitkan oleh Balitbang dan Diklat Kementerian Agama RI (2019), Moderasi beragama adalah proses memahami sekaligus mengamalkan ajaran agama secara adil dan seimbang, agar terhindar dari perilaku ekstrem atau berlebih-lebihan saat mengimplementasikannya, tes hanya dilakukan khusus untuk pegawai Kemenag, dan dilakukan serentak di seluruh Indonesia.” (ba/m)