Mesuji (Humas) — Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji, Johan Yusuf, secara resmi menyampaikan laporan pelepasan jamaah haji reguler Kabupaten Mesuji tahun 1446 H/2025 M dalam acara yang digelar pada Kamis (22/5/2025). Acara dihadiri oleh Bupati Mesuji Elfianah, unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, serta keluarga calon jamaah haji.
Dalam sambutannya, Johan Yusuf menyampaikan bahwa jumlah jamaah haji reguler asal Kabupaten Mesuji tahun ini sebanyak 68 orang. Mereka terdiri dari 51 jamaah sesuai urut porsi, 2 jamaah prioritas lansia, 1 jamaah penggabungan mahram, dan 1 pendamping lansia. Petugas haji daerah 1 orang, Berdasarkan jenis kelamin, jamaah laki-laki berjumlah 36 orang, sedangkan perempuan sebanyak 32 orang. Sebanyak 65% jamaah berusia di atas 50 tahun.
Jamaah tertua atas nama Manirah binti Salamet, berusia 87 tahun 7 bulan, berasal dari Kecamatan Rawajitu Utara. Sementara jamaah termuda adalah Sonia Maharani binti Edi Sucipto, usia 21 tahun 5 bulan, dari Kecamatan Rawajitu Utara.
Jamaah berasal dari tujuh kecamatan di Mesuji, yaitu Kecamatan Simpang Pematang (15 orang), Tanjung Raya (14 orang), Rawajitu Utara (14 orang), Way Serdang (9 orang), serta masing-masing 4 orang dari Kecamatan Mesuji, Panca Jaya, dan Mesuji Timur.
Pembinaan calon jamaah haji telah dilaksanakan melalui dua tahapan bimbingan manasik. Tingkat kabupaten berlangsung pada 9–10 April 2025, sementara tingkat kecamatan dilaksanakan pada 21–28 April 2025. Para narasumber berasal dari Kanwil Kemenag Provinsi Lampung, Dinas Kesehatan, dan pembimbing bersertifikat. Selain itu, calon jamaah haji juga mengikuti Bimbingan Manasik Haji Nasional secara hybrid yang dipimpin langsung oleh Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, M.A.
Seluruh perlengkapan haji telah dibagikan kepada jamaah, termasuk koper, kain ihram, mukena, tas, serta ID card. Koper besar jamaah telah diberangkatkan terlebih dahulu menuju Asrama Haji Rajabasa, Lampung.
Jamaah haji Kabupaten Mesuji tergabung dalam Kloter JKG 50 bersama jamaah asal Lampung Barat dan Kota Bandar Lampung. Total anggota kloter ini mencapai 393 orang. Rombongan akan diberangkatkan dari Bandara Raden Intan ke Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat (23/5) siang, lalu terbang ke Jeddah pada malam hari pukul 19.15 WIB dengan nomor penerbangan GA 7340.
Setibanya di Arab Saudi, jamaah akan menempati Maktab Emaar Al Taqwa di daerah Syisyah, masuk sektor 2 nomor pemondokan 206 yang juga menjadi kantor sektor 2 mekah.
Petugas Kloter JKG 50 terdiri atas Ketua Kloter Ali Muhtar dari Kemenag Lampung Barat, Pembimbing Ibadah KH Sunaryo dari Lampung Timur, dokter kloter dr. Depi Anggraini, paramedis Debby Paramita, serta TPHD dari Mesuji dan Lampung Barat.
Kepulangan jamaah direncanakan pada 2 Juli 2025, dengan jadwal final akan ditetapkan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Jakarta.
Di akhir laporannya, Johan Yusuf memohon kepada Bupati Mesuji untuk secara resmi melepas keberangkatan para jamaah serta memberikan pesan dan doa. Acara pelepasan ini menjadi penanda semangat kebersamaan dan doa seluruh masyarakat Mesuji untuk keselamatan dan kelancaran ibadah para tamu Allah SWT tersebut. (ba/m)